Jenis karya kerajinan dapat dibedakan berdasarkan bahan baku, sifat bahan, dan fungsinya.
1. Berdasarkan Bahan Baku
Berdasarkan bahan bakunya ada berbagai jenis karya kerajinan, di antaranya sebagai berikut.
a. Karya kerajinan tekstil
b. Karya kerajinan kulit
c. Karya kerajinan bambu
d. Karya kerajinan rotan
e. Karya kerajinan kayu
f. Karya kerajinan tembikar
2. Berdasarkan Sifat Bahannya
Berdasarkan sifat bahannya, karya kerajinan dapat dibedakan menjadi tiga jenis.
a. Karya Kerajinan Bahan Lunak
Bahan-bahan lunak meliputi bahan-bahan yang mudah dibentuk, misalnya tanah liat. Jenis karya kerajinan dari bahan lunak yaitu peralatan rumah tangga dari gerabah dan berbagai hiasan keramik.
b. Karya Kerajinan Bahan Keras
Bahan keras adalah bahan yang sifatnya keras dan sulit dibentuk. Untuk membentuknya diperlukan teknik dan alat khusus. Contoh karya kerajinan dari bahan keras yaitu mebel kayu, tas rotan, dan cindera mata dari bahan batu atau kayu.
c. Karya Kerajinan Bahan Semi Keras
Bahan semi keras adalah bahan yang sifatnya tidak lunak, tetapi tidak juga keras. Contoh kerajinan dari bahan semi keras yaitu hiasan dari foam atau gabus, kreasi bunga dari kertas dan kelobot jagung, serta kreasi benda pakai dari kain perca.
3. Berdasarkan Fungsi
Jenis karya kerajinan berdasarkan fungsinya sebagai berikut.
a. Karya Kerajinan Benda Pakai
Kerajinan benda pakai meliputi segala bentuk kerajinan yang dipakai sebagai alat, wadah, atau dikenakan pada tubuh manusia. Contoh benda (karya) pakai antara lain berupa pakai an, tas, sepatu, sandal, kain sprei, ikat pinggang, dompet, dan peralatan makan.
b. Karya Kerajinan Benda Hias
Kerajinan benda hias meliputi segala bentuk kerajinan yang dibuat de ngan tujuan untuk dipajang atau digunakan sebagai hiasan. Contoh benda hias, yaitu patung, kaligrafi hiasan din ding, lukisan kruistik, dan kipas hias.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar